-->

Bertamu ke Dortmund, Madrid Tak Butuh Ronaldo



Di mata Jose Amavisca, Real Madrid tidak perlu memainkan Cristiano Ronaldo saat melakoni leg kedua babak perempat final Liga Champions kontra Borussia Dortmund (8/4). Legenda Madrid tersebut menganggap Ronaldo pantas diistirahatkan.
"Jika terserah kepada saya, saya pasti akan mengistirahatkannya saat melawan Dortmund. Dengan unggul agregat 3-0 (pada leg pertama), Madrid tak butuh seorang Cristiano Ronaldo," tukas Amavisca kepada Goal.
Ronaldo memang sempat mengalami cedera. Meski kini kondisi sang megabintang sudah cukup pulih, pelatih Carlo Ancelotti sepertinya enggan mengambil risiko. Amavisca pun setuju dengan keputusan itu.
Terlepas dari CR7, Amavisca juga optimistis Madrid punya peluang besar memenangi Liga Champions. Dia yakin kemapanan skuat Madrid dapat mengantar mereka ke final.
"Madrid menjadi favorit untuk lolos. Mereka melalui musim yang hebat. Mereka memiliki staf hebat, para pemain yang luar biasa, dan tentu saja bisa terus berjuang demi mencapai final," sambungnya.
"Banyak tim hebat yang tersisa di kompetisi ini. Tapi, jika Madrid dapat menembus partai puncak mengapa tidak memenanginya?" tandas Amavisca.

Berkat Ronaldo, Bocah 14 Tahun Sadar dari Koma 

Dua tahun lalu, mantan kapten Juventus, Alessandro Del Piero pernah membangunkan gadis kecil berusia 12 tahun, Giada, dari koma. Kini, kisah hampir serupa dialami megabintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo. Secara tidak langsung, Ronaldo berhasil membangunkan seorang bocah Polandia, David Pawlaczyk, dari koma.

Pada Agustus 2013, Pawlaczyk, bocah berusia 14 tahun, harus menerima kenyataan pahit mengalami kecelakaan ketika sedang bersepeda. Sebuah mobil menabraknya. Akibatnya, Pawlaczyk mengalami koma panjang. Ayah dan ibunya beberapa kali mendatangi klinik yang berpengalaman untuk menangani pasien koma.
Setelah berkonsultasi dengan sekian neurologis, orang tua David diberitahu bahwa satu-satunya cara menyembuhkan adalah melalui terapi suara. Karena Pawlaczyk adalah penggemar Real Madrid, ayahnya mulai memperdengarkan siaran pertandingan ke telinga sang anak.
Tiga bulan kemudian, keajaiban suara pun datang. Pawlaczyk terbangun dari koma panjang setelah mendengar komentator TV merayakan gol ketiga Ronaldo saat Portugal menyingkirkan Swedia pada babak play-off kualifikasi Piala Dunia 2014.
Kisah memilukan ini dimuat oleh surat kabar Polandia, Fakt , hingga sampai ke telinga Ronaldo. Hati Ronaldo tergugah. Dia mengundang Pawlaczyk sekeluarga untuk menyaksikan pertandingan Real Madrid kontra Borussia Dortmund pada leg pertama babak peempat final Liga Champions di Santiago Bernabeu, (3/4).
“Ketika surat kabar memberitahu kami bahwa David diundang Ronaldo ke Madrid, David menangis terharu,” bilang ibunda Pawlaczyk.
Tidak hanya mengundang Pawlaczyk. Pasca pertandingan, Ronaldo yang mencetak satu gol pada laga tersebut menghampiri sang bocah. Dia memeluk Pawlaczyk, memberikan tanda tangan, dan menghadiahkan kostum Madrid. Ronaldo pun turut mendoakan kesembuhan Pawlaczyk.  Dia pun sempat mendapat pelukan hangat dari Presiden Madrid Florentino Perez, serta berkesempatan  menemui beberapa pemain El Real.